Kecanduan obat-obatan terlarang, rokok, atau alkohol mungkin sudah banyak ditemui di dunia ini. Namun bagaimana dengan kecanduan hal aneh seperti deodoran?
Nicole, remaja berusia 19 tahun asal New York mengaku memiliki kecanduan terhadap deodoran. Nicole mengaku menikmati rasa deodoran ketika mencicipinya saat masih balita. Namun pada dua tahun terakhir, dia menjadi sangat kecanduan dengan deodoran dan tak bisa berhenti memakannya.
Dalam sehari Nicole merasa harus makan setengah batang deodoran. Sehingga dalam satu bulan saja remaja ini bisa menghabiskan 15 stik deodoran, seperti dilansir oleh Daily Mail (01/03).
Kecanduannya yang cukup aneh ini membuat mulut Nicole kering dan perutnya mengalami kram. Namun hal ini tak menghentikannya. Alih-alih memakan deodoran batangan, Nicola akan menggantinya dengan deodoran semprot untuk mengurangi efek sampingnya.
"Otakku mengatakan bahwa aku harus memakannya. Aku berusaha berhenti selama seminggu, namun aku jadi sakit dan kepalaku sakit sekali. Ketika sadar aku kehabisan deodoran aku menjadi panik. Aku cemas hingga hampir gila," ungkap Nicole.
Meski deodoran sebagian besar terbuat dari lilin dan minyak, namun komposisi utamanya, yaitu alumunium bisa menyebabkan demensia, bahkan kematian. Kekasih Nicole dan temannya Zhakia menjadi sangat khawatir dengan kesehatannya dan menyarankannya untuk pergi ke dokter.
Sejak pergi ke dokter Nicole mengalihkan kecanduannya dengan makan almond, namun masih tetap mengonsumsi sedikit deodoran setiap hari.
Leave a comment